Kamis, 18 Oktober 2012

ketika bumi berbicara

-->
Ketika Bumi Berbicara

Aku ada untuk tempat manusia hidup. Aku pun ada untuk tempat hewan dan tumbuhan tinggal. Begitu pula aku hadir sebagai tempat komponen-komponen kehidupan mahluk hidup berada, serta makhluk lain tercipta. Dahulu aku bahagia, karena hijau tanahku, asri kehidupanku. Semua asri, aman, dan terkendali. Namun sekarang, semua hadir memperburuk keadaanku. Mereka hancurkan aku, tempatnya sendiri. Manusia modern dewasa ini sedang melakukan perusakan secara perlahan, merusak semua sistem yang menopang kehidupannya. Lalu mereka secara tak sadar. Acuh tak acuh mengabaikanku, merusakku.
Dengan nada tak bersalah mereka katakan “semua manusia pun lakukan hal yang sama, ini bukan salahku saja”. Begitu kata mereka. Lalu siapa yang akan selamatkan aku ?. Siapa lagi kalau bukan manusia yang bertindak ?. Siapa?. Banyak hal yang terjadi karena kejadian ini. Terlebih lagi sekarang sedang gencar-gencarnya dibicarakan tentang pemanasan global. Tentunya ini disebabkan oleh manusia juga.
Banyak penyebab yang berdampak negatif bagiku, bagi manusia juga tentunya. Peningkatan penduduk manusia yang sangat pesat telah mengakibatkan terjadinya eksplorasi intensif ( berlebihan ) terhadap sumber daya alam terutama hutan dan bahan tambang yang akibatnya ikut memacu terjadinya kerusakan terhadapku. Dengan adanya peningkatan-peningkatan penduduk manusia tadi, bertambahlah ketergantungan manusia terhadap sumber daya alam, dan bertambah pula tingkat konsumsi manusia terhadap sumber daya alam. Dengan gampangnya manusia beralasan ini untuk kelangsungan hidup ! Ini kebutuhan !.
Cara pandang demikian telah melahirkan perilaku yang eksploitatif dan tidak bertanggung jawab terhadap kelestarian sumber daya alam dan lingkungannya. Selain itu paham matelialisme, kapitalisme, dan pragmatisme dengan kendaraan dan teknologi telah ikut pula mempercepat dan memperburuk aku. Ini juga disebabkan oleh manusia khususnya untuk kegiatan industri yang mengeluarkan gas buang. CO2, CFC / chlorofluococasbon.
Setiap kepala penduduk di negara barat mengeluarkan emisi karbondioksida 25 kali lebih banyak dari pada penduduk di negara-negara berkembang. Lima pengemisi karbon dioksida terbesar di dunia adalah Amerika Serikat, Kanada, Jerman, Inggris, dan Jepang. Ini yang menyebabkan Protokol Kyoto hanya mengharuskan negara-negara maju, yang juga kaya, untuk menurunkan emisinya lebih dahulu. Ironisnya, Cina sebagai negara berkembang menunjukkan sikap kepemimpinan dalam menanggapi isu Perubahan Iklim , berkebalikan dengan negara-negara industri yang kian terpuruk. Emisi karbon dioksida Cina pada tahun 1998 turun hingga 4% dengan tingkat ekonomi naik hingga lebih dari 7%. Aku makin panas, suhu tubuhku semakin lama semakin meningkat.
Pemanasan global dikenal sebagai berubahnya komposisi gas rumah kaca di atmosfer, yaitu meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca secara global akibat kegiatan manusia. Sehingga menyebabkan sinar matahari yang dipantulkan kembali oleh permukan tubuhku. Lalu dipantulkan lagi  ke angkasa dan sebagian besar terperangkap di dalam tubuhku, dan terhambat oleh gas rumah kaca.
Pemanasan global dan perubahan iklim menyebabkan terjadinya kenaikan suhu, mencairnya es di kutub, meningkatnya permukaan laut, bergesernya garis pantai, musim kemarau yang berkepanjangan, periode musim hujan yang semakin meningkat, namun semakin tinggi intensitasnya.
Pemanasan global dan perubahan iklim pun menyebabkan tenggelamnya beberapa pulau dan berkurangnya luas daratan, pengungsian besar-besaran, gagal panen, krisis pangan, banjir, wabah penyakit dan masih banyak lagi hal yang terjadi akibat pemanasan global ini.
Pemanasan Global dan Perubahan Iklim terjadi akibat aktivitas manusia, terutama yang berhubungan dengan penggunaan bahan bakar fosil (minyak bumi dan batu bara) serta kegiatan lain yang berhubungan dengan hutan, pertanian , dan peternakan. Aktivitas manusia di kegiatan-kegiatan tersebut secara langsung maupun tidak langsung menyebabkan perubahan komposisi alami atmosfer, yaitu peningkatan jumlah Gas Rumah Kaca secara global.
Lalu tahu kah kalian tentang perubahan iklim ?. Penting untuk dimengerti perbedaan antara iklim dan cuaca. Iklim adalah pola cuaca umum yang terjadi selama bertahun-tahun dalam jangka waktu panjang , antara 30-100 tahun. Contoh: iklim tropis, sub-tropis, iklim panas, iklim dingin. Cuaca adalah kondisi harian gejala alam, seperti suhu, curah hujan, tekanan udara dan angin , yang terjadi dan berubah dalam waktu singkat. Contoh: cerah berawan, hujan badai, dll.
Secara umum iklim merupakan hasil interaksi proses-proses fisik dan kimia fisik, dimana parameter-paremeternya seperti suhu, kelembaman angin dan pola curah hujan yang terjadi pada sesuatu tempat di muka bumi,tubuhku. Perubahan iklim di akibatkan dari pemanasan global saat lapisan ozon semakin menipis dan meningkatnya gas rumah kaca di atmosfer. Maka panas matahari terkurung dalam lapisan permukaan tubuhku. Suhu permukaanku pun meningkat. Maka kemudian terjadi pencairan es di kutub dan berbagai puncak di dunia. Hingga menjadikan air permukaan laut meninggi.
Berbagai macam cara telah di lakukan untuk mengantisipasi masalah ini. Dari mulai adanya organisasi-organisasi yang mengatas namakan “ save our earth”. Terlebih lagi di lingkungan sekolah telah di tanamkan kepada siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan. Tetapi hal-hal tersebut tidak begitu berpengaruh terhadapku. Tidak ada nya kesadaran manusia tentang dampak negatif pemanasan global dan perubahan iklim menyebabkan kerusakan semakin menjadi-jadi.
Lalu, apakah yang akan terjadi jika semua ini terus berlanjut ?. bagaimana dengan aku ?. Aku semakin panas. Semakin lama semakin kurangnya kesadaran manusia untuk menjagaku. Tiada lagi yang peduli padaku. Semua manusia sibuk mempertinggi kedudukan dalam kehidupannya.
Adilkah ini jika tak ada yang menjagaku lalu dengan mudahnya merusakku?. Dengan siapa lagi aku di jaga dan di ambil alih ?. Teknologi yang semakin maju lalu membuat manusia ketergantungan akan hal itu. Pemanasan global dan perubahan iklim juga di perkirakan akan semakin merusakku hari demi hari.
Dengan banyak nya dampak negatif tadi, makin rusak lah aku. Manusia telah banyak menciptakan teknologi, namun teknologi tersebut hanya untuk merusakku. Banyak pula telah di temukan ciptaan manusia agar tetap dapat menjagaku. Tapi apa lah daya jika kesadaran dalam menjagaku semakin menurun. Seharusnya kesadaran dalam menjagaku telah di tanam kan sejak dini. Sebaiknya pula para orang tua juga ikut mendukung. Pemanasan global dan perubahan iklim dewasa ini telah memperpanjang kerusakan yang terjadi terhadapku. Manusia sebenarnya harus mempunyai jiwa yang tinggi terhadapku
Dukungan serta peran aktif dari segenap lapisan masyarakat sangat diharapkan untuk mendapatkan hasil seperti yang di harapkan. Selain itu,di  dunia ilmu pengetahuan sudah tidak mempertentangkan lagi apakah Perubahan Iklim adalah masalah serius atau tidak. Kaum ilmuwan lebih menyibukkan diri pada bagaimana Perubahan Iklim itu terjadi, apa efek yang ditimbulkan, bagaimana mendeteksikannya, dan langkah-langkah apa yang perlu dilakukan untuk mengurangi dampaknya.
Dampak –dampak tersebut juga di temukan para ilmuan sebagai berikut :
1.     Musnahnya berbagai jenis keanekaragaman hayati
2.     Meningkatnya frekuensi dan intensitas hujan badai, angin topan, dan banjir
3.     Mencairnya es dan glasier di kutub
4.     Meningkatnya jumlah tanah kering yang potensial menjadi gurun karena kekeringan yang berkepanjangan
5.     Kenaikan permukaan laut hingga menyebabkan banjir yang luas. Pada tahun 2100 diperkirakan permukaan air laut naik hingga 15 - 95 cm.
6.     Kenaikan suhu air laut menyebabkan terjadinya pemutihan karang (coral bleaching) dan kerusakan terumbu karang di seluruh dunia
7.     Meningkatnya frekuensi kebakaran hutan
8.     Menyebarnya penyakit-penyakit tropis, seperti malaria, ke daerah -daerah baru karena bertambahnya populasi serangga (nyamuk)
9.     Daerah-daerah tertentu menjadi padat dan sesak karena terjadi arus pengungsian.
Makin banyaknya dampak negatif yang ditemukan tadi seharusnya makin mendukung danmenyadarkan manusia agar mampu menjaga dan memperbaiki keadaan yang semakin memburuk ini.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar